Pengertian, sejarah dan macam-macam tarekat
            Manusia  mempunyai dua alat untuk mengetahui, yaitu akal dan kalbu. Akal  merupakan alat untuk berpikir secara rasional melalui pengamatan dan  penelitian indera terhadap objek-objek yang bersifat material. Kalbu  tidak ada kaitannya dengan panca indera ia langsung memperoleh  pengetahuannya dari sumber pertamanya, Tuhan. Dalam sejarah Islam, kedua  alat tersebut telah dikembangkan, akal dikembangkan oleh kaum tiolog,  kaum pilosof  dan kaum mufassirin, sedangkan kalbu oleh kaum sufi sejak  abad ke-8 M; yang selanjutnya berkembang menjadi organisasi kaum sufi di  abad ke-12 M, bertujuan melestarikan ajaran-ajaran sufi besar tentang  pendekatan diri kepada Tuhan. Tarekat ini muncul setelah Al-Ghazali  menghalalkan tasawuf yang semula dianggap sesat. Berikut beberapa  penjelasan singkat tentang pengertian, sejarah dan macam-macam tarekat.       A. Pengertian tarekat  Secara  etimologis pengertian tarekat berasal dari bahasa Arab, thariqah, yang  berarti jalan, jalan ...